Harga mahal bukan hanya milik pemain Eropa. Pemain dari Benua Afrika pun kini punya harga transfer selangit.
Para pemain Afrika memang sudah lama diperhitungkan di sepak bola Eropa. Mereka punya kelebihan dalam soal kecepatan dan tenaga. Jay Jay Okocha adalah salah satu contohnya. Konon, Okocha-lah salah satu pemain yang menginspirasi Ronaldinho.
Okocha juga pernah jadi pemain Afrika termahal ketika diboyong PSG dari Fenerbahce pada musim 1998/99. Saat itu, Le Parisien harus menggelontorkan dana 20 juta euro agar Fenerbahce bersedia melepas pria yang kini berusia 43 tahun tersebut.
Seiring berjalannya waktu, harga pemain meningkat, tak terkecuali dengan para pemain Afrika. Seperti dilansir Sokkaa, berikut 5 pemain Afrika termahal di dunia saat ini.
1. Islam Slimani (34,4 juta euro atau Rp580 miliar)
Islam Slimani diam-diam tercatat sebagai salah satu pemain Afrika termahal di dunia. Slimani diboyong juara Liga Inggris 2015/16, Leicester City dengan harga 34,4 juta euro dari Sporting Lisbon.
Harga transfer itu membuat Slimani tercatat juga sebagai pemain termahal yang pernah dibeli Leicester City. Namun demikian, harga malah ternyata tak menjamin Slimani langsung mendapat tempat utama.
Terbukti, hingga pekan ke-11 Liga Inggris, Slimani baru bermain 3 kali dan mencetak 2 gol. Ia masih kalah bersaing dengan Shinji Okazaki dan Jamie Vardy.
2. Eric Bailly (34,98 juta euro atau Rp586 miliar)
Bailly merupakan pemain pertama yang direkrut Manchester United (MU) di bawah rezim Jose Mourinho. Tidak tanggung-tanggung, MU harus mengeluarkan uang 34,98 juta euro untuk menebus Bailly dari Villarreal.
Sejauh ini, harga mahal yang dibayarkan MU tak sia-sia. Bailly langsung menjadi pilar utama di lini belakang Setan Merah. Eks kapten MU, Nemanja Vidic pun sempat melontarkan pujian pada Bailly.
Sayangnya, bek asal Pantai Gading itu kini tengah diterpa cedera. Alhasil, Mourinho pun harus menepikan Bailly dalam beberapa pertandingan.
3. Didier Drogba (35,97 juta euro atau Rp606 miliar)
Drogba menjadi buah bibir ketika diboyong Chelsea dari Marseille dengan harga 35,97 juta euro pada 2003/04. Pasalnya, harga tersebut membuat Drogba menjadi pemain termahal Chelsea saat itu.
Drogba pun membayar lunas kepercayaan tersebut. Ia mencetak 164 gol dari 381 kali tampil bagi Chelsea dari 2004 hingga 2012 dan di musim 2014/15.
Pemain asal Pantai Gading ini juga berjasa mengantarkan Chelsea menjuarai Liga Champions 2011/12. Di final, Chelsea mengalahkan wakil Jerman, Bayern Muenchen lewat babak adu penalti.
4. Michael Essien (38 juta euro atau Rp640)
Rekor Drogba sebagai pemain termahal Chelsea pecah setelah Michael Essien bergabung pada 2005/06. The Blues memboyong Essien dari Olympique Lyonnais dengan harga 38 juta euro.
Mobilitas dan tenaga luar biasa Essien membuatnya langsung jadi pilihan utama sebagai gelandang bertahan. Selama delapan sembilan musim, Essien tampil 168 kali dan mencetak 17 gol bagi Chelsea.
Selepas membela Chelsea, Essien bergabung dengan AC Milan. Namun pemain asal Ghana ini hanya bertahan satu musim sebelum hengkang ke Panathinaikos pada awal musim 2015/16.
5. Sadio Mane (40,81 juta euro atau Rp691 miliar)
Sadio Mane resmi menjadi pemain termahal Afrika setelah diboyong Liverpool dari Southampton pada awal musim ini. Untuk memboyong Mane, Liverpool harus merogoh kocek sebanyak 40,81 juta euro.
Keputusan Mane untuk bergabung ke Liverpool terbukti tepat. Ia langsung jadi pilihan utama Jurgen Klopp.
Oleh manajer asal Jerman itu, Mane berperan sebagai trisula di lini depan bersama Roberto Firmino, dan Philippe Coutinho. Di Liga Inggris, Mane pun cukup produktif dengan mencetak 6 gol dari 11 pertandingan.