Barcelona bakal menjamu Levante pada duel lanjutan La Liga 2020/21, Senin (14/12/2020) dini hari WIB. Laga ini seharusnya mudah, tapi berpotensi jadi bencana untuk Blaugrana.
Musim ini Barca belum mencapai level terbaiknya di kompetisi domestik. pasukan Ronald Koeman tertahan di peringkat ke-10 klasemen sementara dengan 14 poin dari 10 pertandingan.
Untungnya Levante jauh lebih buruk, ada di peringkat ke-18 klasemen sementara — alias masuk tiga terbawah — dengan 11 poin saja dari 11 pertandingan. Barca seharusnya bisa menang mudah.
Kendati demikian, musim ini sudah terbukti menyimpan sejumlah kejutan, dan laga ini bisa jadi kejutan lainnya untuk Barca — sama seperti kekalahan dari Cadiz (1-2) beberapa waktu lalu.
Alasan pertama dan yang paling kentara, Barcelona sedang tidak baik-baik saja. Masalah ini sudah dimulai sejak awal musim, skuad Barca seakan-akan kurang bergairah di lapangan.
Lionel Messi dkk. masih angin-angingan. Terkadang bisa main apik dan menang besar, lalu pada laga berikutnya bisa tampil lesu tanpa semangat di lapangan.
Ronald Koeman sendiri telah mengakui masalah ini, meski dia membantah timnya membutuhkan bantuan profesional psikolog olahraga.
Jika terus dibiarkan, kondisi mental ini bisa berbuntut panjang.
Masalah mental itulah yang jadi biang dua hasil buruk beruntun Barca beberapa pekan terakhir. Mereka kalah 1-2 dari Cadiz pekan lalu, kemudian takluk 0-3 dari Juventus di ajang Liga Champions.
Dua hasil buruk ini tak seharusnya terjadi, mengingat sebelumnya Barca menghajar Ferencvaros 3-0, serta melumat Osasuna dan Dynamo Kiev dengan skor besar 4-0.
Lebih lanjut, dua hasil buruk beruntun ini diakui Koeman layak diterima timnya yang gagal menemukan ritme dalam pertandingan sejak awal.
Entah mengapa, barisan bek Barca musim ini doyan membuat kesalahan individu yang terbilang konyol, bahkan Marc-Andre ter Stegen pun pernah melakukannya.
Kekalahan 0-1 dari Atletico Madrid disebabkan oleh blunder Ter Stegen. Lalu kekalahan 1-2 dari Cadiz pun terjadi karena blunder bek Barca.
Tidak ada yang tahu pasti apa penyebab buruknya penampilan barisan pertahanan Barca beberapa laga terakhir, tapi diduga cedera panjang Gerard Pique jadi salah satu penyebab.
Mungkin benar musim ini Messi bukan lagi jadi bintang utama, beban tim tidak lagi dibikulnya seorang diri. Namun, Messi tetaplah Messi, perannya sangat penting.
Musim ini bukan hanya tim yang main buruk, Messi pun beberapa kali tampil di bawah levelnya. Dia tidak terlalu mengancam, jumlah golnya pun minim.
Sekarang, Barca sangat membutuhkan Messi yang dulu. Kekalahan beruntun harus segera dihentikan, Barca bakal berharap Messi bisa memimpin tim menuju kemenangan.
Tim yang berada di zona degradasi biasanya bisa jadi lawan merepotkan untuk tim yang lebih kuat. Levante sekarang demikian, bisa mengancam Barca.
Meski terpuruk di peringkat ke-18, sebenarnya torehan poin Levante tidak terlalu buruk. Dengan 11 poin berarti mereka hanya tertinggal 3 poin dari Barca.
Levante pun akhirnya menemukan kemenangan pada laga terakhir mereka usai meraih 5 hasil imbang beruntun.
Jika Barca lengah, Levante mudah menjatuhkan mereka.