Bintang sepak bola klub Liga Italia AS Roma, Radja Nainggolan, menyatakan keinginannya untuk ikut membantu persepakbolaan Indonesia, khususnya melalui pembinaan dan pengembangan talenta-talenta muda. Hal tersebut disampaikan Radja Nainggolan, pemain tim nasional Belgia keturunan Indonesia, saat berkunjung ke kantor Kedutaan Besar RI di Roma, Italia.
Counsellor Pensosbud KBRI di Roma, Charles F. Hutapea, Jum`at (28/4) WIB, mengatakan, di tengah padatnya jadwal latihan dan pertandingan di Liga Italia, Radja menyempatkan diri berbincang dengan pejabat KBRI Roma mengenai kemungkinan kerja sama pengembangan talenta sepak bola anak-anak dan remaja Indonesia.
Nainggolan, seperti dikutip Pensosbud KBRI Roma, mengatakan anak-anak dan remaja Indonesia sesungguhnya dapat menjadi pemain sepak bola berkelas internasional. Namun hal ini terhambat oleh minimnya kesempatan pengembangan diri talenta pemain muda Indonesia.
Beberapa nama pemain nasional Indonesia yang dikenalnya antara lain Andik Vermansyah, sebagai salah satu contoh pemain yang memiliki talenta istimewa.
Seperti dilaporkan Antara, Nainggolan, dalam perbincangan di KBRI Roma itu, menyatakan merasa separuh dirinya adalah orang Indonesia. Meski tidak fasih berbahasa Indonesia, namun ia masih menjalin komunikasi secara intensif dengan ayah kandung dan keluarganya yang berada di Indonesia.
Pemain gelandang yang lahir dan besar di Belgia dari pasangan Belgia-Indonesia dan telah beberapa kali berkunjung ke Indonesia itu mengungkapkan bahwa suatu saat mungkin akan tinggal di Bali atau Jakarta.
Ia menyukai keindahan Bali serta kedinamisan Jakarta serta kehangatan senyum orang Indonesia yang kerap ditemuinya selama berada di negara tempat ayahnya berasal itu. Identitas ke-Indonesia-annya ini pula yang menjadi motivasi Radja Nainggolan mendukung upaya memajukan persepakbolaan Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, KBRI Roma menyampaikan bahwa Pemerintah Indonesia memberikan perhatian khusus kepada diaspora Indonesia di seluruh dunia untuk dapat memberikan kontribusi bagi Indonesia sesuai dengan kapasitas dan keahliannya.
Charles Hutapea mengatakan, Nainggolan juga menyempatkan berfoto bersama warga Indonesia yang berada di KBRI Roma. Anak-anak dan remaja Indonesia yang sedang berkunjung ke KBRI Roma sepulang sekolah terkejut melihat kedatangan pemain sepak bola kelas dunia tersebut.
Pemain yang dianggap pengamat sepak bola sebagai gelandang tengah terbaik Eropa itu tiba di kantor KBRI Roma dengan mobil city car berwarna hitam yang dikemudikannya sendiri.
Menurut Hutapea, pendapatan tinggi serta ketenaran yang diperoleh Radja Nainggolan saat ini tidak menjadikannya kehilangan keramahan dan sikap bersahaja.
Nainggolan memulai karier internasionalnya dengan bermain di Piacenza, Italia, sebelum bergabung dengan klub Cagliari tahun 2010. Ia menjadi pemain AS Roma sejak tahun 2014. Saat ini Nainggolan tercatat sebagai pemain AS Roma yang aktif dengan jumlah penjualan merchandise tertinggi.