Erick Thohir mengkomfirmasikan bahwa dirinya akan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Presiden Inter Milan karena ingin berkonsentrasi membantu Indonesia di pentas Piala Asia 2018.
Kedudukan dan pengaruh Thohir di Inter memang tak sebesar sebelumnya. Hal tersebut terjadi menyusul masuknya investor anyar asal Tiongkok, Suning Group, musim panas lalu.
Kini, Thohir menyatakan akan segera meninggalkan klub yang sebelumnya ia akuisisi dari Massimo Moratti tersebut. Pasalnya, ia harus berkosentrasi penuh membawa Merah Putih meraih prestasi yang bagus di ajang Asian Games 2018 mendatang.
“Asian Games telah memaksa saya keluar dari semua peran saya yang lain. Saya biasa pergi ke Milan setiap bulan, tapi terakhir kali saya berada di sana pada bulan April lalu, jadi saya minta untuk pergi,” ungkapnya pada Tempo, seperti dilansir Football Italia.
“Saya membutuhkan mitra bisnis, dan Inter memiliki banyak pengikut di Tiongkok. Ketika tawaran Suning muncul, saya pikir itu benar dalam hal keuangan, tapi bukan itu saja. Mereka telah melipatgandakan anggaran klub,” tutur Thohir.
“Sepak bola memang kerap naik turun, tapi mengelola klub seperti Inter berkelanjutan karena mereka memiliki begitu banyak penggemar. Saya sedih dengan bagaimana perjalanan musim lalu berjalan, tapi itulah sepakbola. (Suning) meminta pendapat saya tentang pemain, tapi saya tidak sempat berbicara dengan Pelatih seperti sebelumnya,” tandasnya.
Pentas Asian Games 2018 sendiri akan digelar Indonesia, tepatnya di Jakarta dan Palembang. Event olahraga terbesar di Asia itu akan dihelat dari 18 Agustus hingga 2 September tahun depan.