Sebuah target diungkapkan oleh Samir Handanovic. Kiper Inter Milan itu ingin mengangkat trofi juara bersama rekan-rekan setimnya pada akhir musim nanti.
Handanovic merupakan salah satu pemain senior di skuat Inter Milan. Ia bergabung dengan Nerrazurri pada tahun 2012 dari Udinese.
Namun delapan tahun berkarir di Giuseppe Meazza, Handanovic belum sekalipun mengangkat gelar juara. Namun musim ini, ia dan Inter berpotensi mengangkat gelar juara Serie A, Coppa Italia dan Liga Europa.
Handanovic mengakui ingin merasakan meraih gelar juara bersama Inter. “Bergabung dengan Inter merupakan impian dari semua pemain,” beber Handanovic kepada situs resmi klub.
Handanovic merasa bahwa Inter Milan saat ini sudah bertransformasi menjadi tim besar lagi. Untuk itu ia ingin timnya bisa meraih gelar juara sebagai pengukuhan status mereka sebagai tim top.
“Semua pemain ambisius menargetkan utnuk berada di puncak. Inter saat ini sudah menjadi klub top tidak hanya di Eropa, bahkan di dunia.”
“Ini adalah sebuah kegembiraan bagi saya dan saya sangat bangga. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi diri saya dan ini juga menjadi mimpi bagi saya [untuk memenangkan gelar juara].”
Handanovic pada kesempatan ini berbagi cerita mengenai cara ia melewatkan hari-hari selama masa karantina COVID-19. Ia mengaku lebih banyak menghabiskan waktunya untuk berkumpul bersama keluarga sembari menjaga kondisi tubuhnya.
“Semua orang tahu apa yang tengah terjadi saat ini. Kami mengikuti aturan yang ada, terus berdiam di rumah dan melakukan apa yang diperintahkan. Memang ada sedikit rasa khawatir namun itu sesuatu yang normal.”
“Memang sangat sulit untuk tetap foksu, namun saya tetap berlatih di rumah. Saya juga menonton pertandingan-pertandingan lama di televisi dan juga menghubungi rekan-rekan saya.”
“Saya juga menghabiskan waktu dengan keluarga saya, bermain kartu dan catur. Saya juga membaca buku dan menonton TV bersama anak-anak saya di waktu malam.” ujarnya.
Hingga hari ini, gelaran Serie A masih mengalami penundaan akibat pandemi virus corona.
Jika segalanya berjalan sesuai rencana, tanggal 3 Mei Serie A bakal digulirkan lagi, namun jika kondisi tidak memungkinkan maka liga akan kembali ditunda.