Jakarta – Jamie Vardy membuat namanya sejajar dengan Ruud van Nistelrooy setelah mencetak gol ke gawang Aston Villa pada laga pekan ke-16 Premier League. Untuk kali kedua dalam kariernya, Vardy bisa mencetak gol dalam delapan laga beruntun di Premier League.
Leicester City menang atas Aston Villa dengan skor 4-1. Dua di antara empat gol The Foxes dicetak oleh Vardy.
Hal itu membuat Vardy selalu mencetak gol dalam delapan laga terakhirnya bersama Leicester City di Premier League. Sebelumnya, ia pernah membuat catatan serupa pada musim 2015-16, atau ketika mengantarkan Leicester City menjuarai Premier League.
Saat itu, Vardy bisa mencetak gol dalam 11 laga beruntun. Sejauh ini, hanya ada dua orang termasuk Vardy, yang bisa mencetak gol dalam delapan laga beruntun selama dua periode.
Pemain pertama yang melakukan hal tersebut adalah Ruud van Nistelrooy. Ia melakukannya pada Januari 2002 dan Agustus 2003.
Hingga pekan ke-16 Premier League, Jamie Vardy sudah mencetak 16 gol untuk Leicester City. Tidak hanya itu, ia mengantarkan Leicester City duduk di peringkat kedua pada klasemen sementara Premier League.
Leicester City Jadi Kuda Hitam
Performa positif yang ditunjukkan Leicester City pada musim ini membuat klub tersebut mendapatkan status kuda hitam. Leicester City sempat terpuruk pada musim 2018-19 dan hampir turun ke divisi Championship.
Namun, manajemen klub bergerak cepat dengan menunjuk Rodgers sebagai manajer anyar pada Februari 2019. Hasilnya, The Foxes selamat dan kini berada di papan atas.
Saat ini, Leicester City menjadi klub yang terdekat dengan Liverpool. The Foxes tertinggal delapan poin dari Liverpool dan unggul enam poin atas Manchester City, sedangkan Jamie Vardy menjadi top scorer sementara Premier League.