infomixbola.com – Federasi sepakbola dunia, FIFAtelah mencabut sanksi bagi Indonesia. Beragam harapan bagi perkembangan sepakbola Indonesiapun tumbuh.
Manajemen Arema Cronus menilai banyak perkerjaan rumah yang perlu segera dilakukan PSSI menyusul dicabutnya sanksiFIFA itu.
Pembinaan sepakbola dari segala sisi menjadi sorotan Arema.
General Manager Arema Cronus, Ruddy Widodo menyatakan setidaknya ada tiga hal yang harus segera ditangani PSSI setelah pencabutan pembekuan Menpora dan sanksi FIFA.
Tiga hal yang dinilai penting itu yakni terkait pembinaan, pembinaan pemain muda melalui jenjang kelompok umur, pembinaan wasit dan pelatih serta pembinaan di Timnas.
“Alhamdulillah sanksi FIFA sudah dicabut. Ini berarti Indonesia bisa lagi bergaul secara internasional. Yang perlu diperhatikan sekarang ini masalah youth development, lalu tentang license, baik lisensi wasit maupun lisensi pelatih. Kalau mau maju, PSSIharus cepat menangani ini,” ujar Ruddy kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).
Keberadaan pembinaan di sektor usia muda menjadi sesuatu yang sangat penting mengingat keberadaan pemain muda yang matang akan menjadi tulangpunggung sepakbola Indonesia ke depan.
Perlu ada regulasi dan pola pembinaan serta kompetisi yang terstruktur mulai dari tingkat bawah hingga pusat.
Sedangkan untuk urusan lisensi bagi pelatih dan wasit menjadi kebutuhan sekarang ini . Banyak pelatih berpotensi yang masih kesulitan mengembangkan kemampuannya karena keterbatasan mendapatkan lisensi internasional ketika Indonesia disanksi FIFA.
Para wasit nasional juga sudah waktunya didorong untuk memiliki skill dan lisensi internasional. Dengan beroperasinya kembali PSSI maka pesepakbolaan Indonesia membutuhkan wasit yang mumpuni.
Baik butuknya pembinaan dan kompetisi sepakbola Indonesia juga bergantung pada kualitas wasit.
Satu lagi pembinaan yang tak kalah penting adalah keberadaan Timnas.
Pembentukan dan pembinaan Timnas di semua tingkatan usia perlu segera dilakukan mengingat dengan dicabutnya sanksi FIFAberarti Indonesia sudah berhak mengikuti event internasional.
“Timnas ini tujuannya untuk mengangkat peringkat FIFA. Kita harus bisa memanfaatkan jadwal-jadwal pertandingan FIFA, entah itu di pertandingan terjadwal maupun ujicoba resmi,” tambahnya kepada Surya
