Jakarta — Harry Maguire boleh menyandang bek termahal dunia saat ini. Namun, Virgil van Dijk membuktikan diri sebagai yang terbaik usai Liverpool kalahkan Manchester United 2-0 pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (19/1).
Jauh sebelum pertandingan digelar, Van Dijk dan Maguire jadi sorotan. Sebagian besar media bahkan menyebut duel Liverpool vs MU kali ini sebagai pembuktian dua bek termahal dunia.
Van Dijk pernah jadi pemain termahal usai direkrut Liverpool dari Southampton pada bursa transfer Januari musim 2017/2018 dengan harga 84,65 juta euro atau setara Rp1,2 triliun.
Sementara MU menebus Maguire dengan melompati angka yang dikeluarkan Liverpool untuk Van Dijk, yaitu 87 juta euro (sekitar Rp1,32 triliun) untuk kontrak enam tahun hingga 2025.
Namun, bek asal Belanda tersebut membuktikan bahwa ia lebih bernilai dibanding Maguire. Van Dijk sanggup mencetak gol pembuka kemenangan Liverpool atas MU usai memenangi duel udara melawan Maguire.
Maguire kalah dalam penempatan posisi sehingga Van Dijk leluasa melakukan sundulan keras menyambut umpan sepak pojok Trent Alexander-Arnold.
Sejauh ini Van Dijk sudah menyumbang delapan gol dan dua assist untuk Liverpool. Sementara Maguire belum mencetak gol dan hanya menyumbang satu assist di Liga Inggris.
Van Dijk juga memiliki persentase kemenangan lebih bagus dari Maguire. Pada musim pertamanya bersama Liverpool, Van Dijk memiliki persentase kemenangan 50 persen, tujuh kali menang dalam 14 pertandingan.
Sementara Maguire hanya memiliki 40,9 persen kemenangan di Liga Inggris musim ini. Dari 22 pertandingan, MU hanya sembilan kali menang bersama Maguire.
Dengan sederet statistik tersebut, Van Dijk tentu jauh lebih baik dari Maguire. Ia menjadi salah satu kunci solidnya pertahanan The Reds yang belum terkalahkan hingga pertengahan musim Liga Inggris.
